Alvaya
Jenis Jenis Lisensi Software
Apa Itu Lisensi Software
Pengertian Lisensi Software adalah hak eksklusif pembuat atau pemilik software atas izin, hak dan pembatasan untuk perangkat lunaknya. Sehingga software dapat digunakan, disebarluaskan, diperbanyak atau diubah oleh pihak lain dengan berpedoman pada peraturan yang tercantum pada lisensi software tersebut.
Jenis-Jenis Lisensi Software Pengertian Lisensi Software adalah hak eksklusif pembuat atau pemilik software atas izin, hak dan pembatasan untuk perangkat lunaknya. Sehingga software dapat digunakan, disebarluaskan, diperbanyak atau diubah oleh pihak lain dengan berpedoman pada peraturan yang tercantum pada lisensi software tersebut.
Jenis-Jenis Lisensi Software Persyaratan lisensi ini adalah perjanjian antara Kamu dan Microsoft Corporation (atau salah satu afiliasinya). Persyaratan ini berlaku untuk perangkat lunak yang tercantum di atas dan semua pembaruan perangkat lunak dan layanan Microsoft (kecuali selama layanan atau pembaruan tersebut dilengkapi dengan persyaratan baru atau tambahan, dalam hal ini persyaratan yang berbeda tersebut kemungkinan akan berlaku dan tidak mengubah hak Kamu atau Microsoft yang terkait dengan layanan atau perangkat lunak yang telah diperbarui sebelumnya).
Jenis-Jenis Lisensi Software
Ada berbagai jenis lisensi untuk perangkat lunak komputer. Salah satu jenisnya disebut Open Source, artinya perangkat lunak tersebut dapat digunakan dan diubah oleh orang lain. Ini seperti alat yang dapat digunakan secara gratis. Jenis lainnya adalah Lisensi Komersial, yaitu untuk perangkat lunak yang harus Kamu bayar, seperti Microsoft Windows dan Office. Ada juga jenis lisensi lainnya, seperti Lisensi Trial, Lisensi Freeware, Lisensi Shareware, dan Lisensi Non-Komersial. Setiap lisensi menentukan bagaimana perangkat lunak dapat digunakan dan didistribusikan.
Lisensi Software Open Source
Lisensi open source adalah aturan khusus yang memungkinkan orang untuk menggunakan, mengubah, dan berbagi perangkat lunak secara bebas. Untuk disetujui, lisensi harus melalui proses peninjauan. Lisensi penting untuk mengembangkan perangkat lunak sumber terbuka karena tanpanya, perangkat lunak tidak dapat digunakan atau dibagikan. Perangkat lunak sumber terbuka adalah perangkat lunak yang tersedia bagi siapa saja untuk digunakan dan dimodifikasi. Ada banyak lisensi berbeda yang tersedia, beberapa lebih permisif daripada yang lain.
Lisensi ini mendorong kolaborasi dan berbagi pengetahuan. Pengguna dapat meningkatkan perangkat lunak, tetapi mereka harus menyetujui persyaratan lisensi.
Lisensi Software Bebas
Perangkat lunak bebas adalah jenis program komputer yang dapat digunakan, disalin, dan dibagikan oleh siapa saja. Itu dapat diubah atau digunakan sebagaimana adanya, dan dapat diberikan secara gratis atau dijual. Yang penting kode sumber, atau instruksi yang membuat program bekerja, harus tersedia. Ini disebut perangkat lunak "sumber terbuka". Perangkat lunak domain publik adalah perangkat lunak yang tidak memiliki perlindungan hak cipta. Perangkat lunak copylefted adalah perangkat lunak bebas yang tidak dapat ditambahkan batasan tambahan.
Dan perangkat lunak noncopylefted adalah perangkat lunak bebas yang memungkinkan penambahan beberapa pembatasan. Proyek GNU adalah grup yang membuat dan mendistribusikan perangkat lunak bebas. Mereka telah melakukan ini sejak tahun 1984. Beberapa perangkat lunak GNU tidak sepenuhnya gratis, tetapi semua perangkat lunak GNU seharusnya gratis. Perangkat lunak tidak bebas atau berpemilik adalah perangkat lunak yang harus Kamu minta izin untuk digunakan atau diubah, atau yang tidak dapat Kamu gunakan sama sekali.
Free Software Foundation tidak mengizinkan perangkat lunak berpemilik diinstal di komputer.
Lisensi Software Proprietary
Model lisensi berpemilik adalah ketika perusahaan perangkat lunak membuat program dan memiliki kendali atas fitur-fiturnya dan cara penggunaannya. Beberapa contoh program dengan lisensi hak milik adalah Microsoft Windows, iTunes, Adobe Photoshop, dan Skype. Saat Kamu menggunakan program ini, Kamu tidak benar-benar memilikinya dan Kamu tidak dapat menjual atau membaginya dengan orang lain. Perusahaan perangkat lunak memberi Kamu izin untuk menggunakan program melalui perjanjian lisensi pengguna akhir (EULA), tetapi mereka masih memiliki program tersebut.
Ada juga jenis lisensi lain, seperti lisensi uji coba untuk pengujian perangkat lunak dan lisensi open source yang mengizinkan penggunaan gratis dan modifikasi program.
Lisensi Software Shareware
Dilansir dari Kaspersky, shareware merupakan perangkat lunak komersial yang didistribusikan gratis di awal penggunaannya. Jenis software ini umumnya akan memberikan percobaan gratis (trial) pada pengguna dengan waktu tertentu. Setelah percobaan gratis usai, pengguna diharuskan untuk membayar lisensi software apabila ingin melanjutkan penggunannya.
Lisensi Shareware, Lisensi shareware memberikan kebebasan untuk pengguna dalam menggunakan, menyebarluaskan, dan menggunakan software atau aplikasi yang dipakai.
Hebatnya lagi, pengguna pun tidak harus mendapatkan izin dari sang pemilik atau pembuat hak cipta software atau aplikasi. Shareware merupakan sebuah software atau perangkat lunak yang dibagikan secara gratis, dapat di download dan digunakan oleh para pengguna diseluruh dunia. Tetapi dalam penggunaannya, shareware memiliki batasan fitur atau waktu tertentu dan jika pengguna ingin memiliki dan menggunakan software tanpa batasan, pengguna harus membeli lisensi dari pengembang aplikasi tersebut.
Lisensi Software Freeware
Lisensi sumber terbuka adalah lisensi yang mematuhi Definisi Sumber Terbuka – singkatnya, mereka memungkinkan perangkat lunak untuk digunakan, dimodifikasi, dan dibagikan secara bebas. Untuk disetujui oleh Open Source Initiative (juga dikenal sebagai OSI), sebuah lisensi harus melalui proses pemeriksaan lisensinya. Software yang menggunakan lisensi tersebut adalah software bebas (atau perangkat lunak bebas dan open source) seperti yang diberikan oleh pemegang hak cipta. Lisensi perangkat lunak bebas diterapkan pada software dalam kode sumber dan juga dalam bentuk kode objek biner, karena hukum hak cipta mengakui keduanya.
Pasalnya freeware sering disisipi oleh malware dan adware berbahaya. Meski gratis dan bisa diunduh secara bebas, pengguna harus tetap memperhatikan lisensi apa yang dimiliki dari aplikasi tersebut agar pengguna tidak terjebak melakukan pelanggaran hak cipta tertentu.
Keuntungan Dan Kerugian Mensyaratkan Lisensi Software
PENTINGNYA LISENSI PADA SOFTWARE, KEUNTUNGAN DAN JENIS-JENISNYA
Lisensi terhadap software sendiri merupakan perlindungan izin berasal dari pemilik dagang atau merk kepada pihak lain bersama dengan suatu perjanjian dan syarat tertentu.
Lisensi terhadap software house jakarta terlalu untungkan bagi programmer atau pengembang software dikarenakan Lisensi pada software sendiri merupakan pemberian izin dari pemilik dagang atau merk kepada pihak lain dengan suatu perjanjian dan syarat tertentu. Lisensi pada software sangat menguntungkan bagi programmer atau pengembang software karena menjamin keamanan dari suatu software.
Mendengar kata lisensi, tentu Kalian langsung mengaitkannya dengan hak
Kesimpulan
Jenis Lisensi Software Berbayar/Komersial Jika kamu menemui perangkat lunak seperti Microsoft dengan produk Windows dan Officenya. Perlu kamu ketahui, bahwa software tersebut merupakan beberapa contoh dari software yang berlisensi komersial.
Lisensi Trial Sofware Lisensi Trial Sofware adalah jenis lisensi yang biasa ditemui pada software untuk keperluan demo dari sebuah software sebelum diluncurkan ke masyarakat atau biasanya sudah diluncurkan tetapi memiliki batas masa aktif. Lisensi ini mengijinkan pengguna untuk menggunakan, menyalin atau menggKaliankan software tersebut secara bebas.
Yang pertama adalah lisensi yang bisa diartikan sebagai perangkat lunak diperbolehkan atau bisa untuk dikembangkan kembali oleh orang lain.
Jadi software dengan lisensi ini adalah sekedar alat yang dibuat memang untuk bisa digunakan bebas. Ada banyak sekali software atau alat digital yang bersifat Open Source, termasuk yang sangat terkenal di dunia
Akhir Kata
Ada berbagai jenis lisensi untuk perangkat lunak komputer. Lisensi ini memberi orang izin untuk menggunakan dan mengubah perangkat lunak. Salah satu jenis lisensi disebut open source, yang memungkinkan setiap orang untuk menggunakan dan mengubah perangkat lunak. Beberapa contoh lisensi perangkat lunak adalah GNUPL, FreeBSD, dan MPLpp. Lisensi ini digunakan untuk program seperti Linux, Sendmail, Apache, dan FreeBSD.
Tidak ada komentar